Menentukan Prioritas Bisnis

"Empat kriteria mesti dipertimbangkan untuk menentukan prioritas: apa yang penting (important), apa yang mendesak (urgent), pertimbangan jangka-panjang vs jangka-pendek, dan apa yang realistis vs yang visioner.  Penting artinya relevan dengan tujuan (goals) perusahaan. Oleh karena itu menyusun tujuan dan sasaran perusahaan yang baik (dengan takaran SMART: specific, measurable, attainable, reliable, time phased) merupakan prasyaratnya. Mendesak (urgent) artinya mendahulukan berdasarkan pertimbangan waktu dan proses. Mana yang mesti didahulukan karena tanpanya proses berikutnya tidak mungkin dijalankan, atau mana yang mungkin berjalan paralel sehingga hemat waktu dan bisa memotong panjangnya proses. 
 
     Pertimbangan jangka-panjang vs jangka-pendek serta apa yang realistis vs visioner menggiring kita untuk melihat dengan jernih kenyataan organisasi dan sumber-sumber daya yang ada (kompetensi orang, modal uang, infrastruktur alat-alat, budaya perusahaan, dll). Mana yang sudah kita punya, mana yang belum dan bisa segera kita beli dengan modal yang ada. Mana yang membutuhkan aliansi strategis dengan pelbagai mitra eksternal (bank, pamasok, agen, konsultan, badan pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dlsb).
 
     Mesti diingat, bahwa dalam menyusun skala prioritas konsekuensinya adalah mereduksi beberapa aktivitas (tanpa mengorbankan esensi strategi). Karena realitas waktu dan sumberdaya yang terbatas maka Anda perlu memilih. Tentang pertimbangan jumlah berapa yang mesti menjadi prioritas membutuhkan rasionalitas analisa intelektual serta pertimbangan kebijaksanaan (wisdom) seni kepemimpinan." 
Share this article :
 

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. ARTIKELIUS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger