Memilih Medsos

Menjamurnya media sosial menjadi keuntungan tersendiri bagi para pembuat konten kreatif dalam memasarkan hasil karyanya. Namun tetap, harus pilih-pilih dulu sosial media mana yang menjadi prioritas.

Dari sekian banyak nama media sosial di Indonesia, ada top tiga besar yang kerap dipakai oleh masyarakat Indonesia. Dari data yang dipaparkan oleh Dennis Adhiswara, CEO Layaria.com di acara Ngopi detikINETbersama IM3 Ooredoo, disebutnya bahwa Facebook menempati urutan nomor satu dengan persentase 87,45%.

Disusul posisi ke dua ditempati oleh Twitter dengan persentase 41,3% dan ketiga diisi oleh Path dengan persentase 36,29%. Meski Facebook menempati porsi terbesar, Dennis justru lebih memilih Path sebagai langkah pertama dalam mempromosikan konten kreativitas bikinannya.

"Kenapa Path? Karena biasanya Path itu menjadi sosial media yang isinya orang-orang terdekat atau kasarnya ling karan lingkungan terdekat, bisa keluarga atau kerabat. Dan kerabat atau keluarga itu biasanya menjadi cara ampuh untuk berpromosi," tutur Dennis di acara Ngopi di Brewerkz, Senayan City, Jakarta, Kamis (25/2/2016).

Setelah Path, lanjut Dennis, baru bisa berlanjut ke arah yang lebih luas, yakni melalui video Facebook atau Twitter. Penyanyi cantik Rini Wulandari juga membeberkan pengalaman yang sama tentang berpromosi lewat media sosial.

Ketika mempromosikan single berjudul 'Oh Baby', diakui Rini single tersebut lebih dulu terkenal melalui media sosial. "Aku kan sekarang sudah tidak sama label, jadi urusan promosi apa-apa sendiri. Akhirnya aku memilih media sosial sebagai media penyebaran promosi. Dan berasil," papar Rini.

 Sumber: detikNET

 

Share this article :
 

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. ARTIKELIUS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger