Belly Fat

 

Apakah itu Belly Fat?
Tumpukan lemak yang terlokalisir pada perut atau yang lebih populer dikenal dengan sebutan Belly Fat, tidak hanya terkumpul di bawah kulit namun juga menyelubungi organ-organ di dalam perut.

Apakah berbahaya?
Belly Fat sendiri dapat meningkatkan risiko:
• Penyakit jantung dan pembuluh darah
• Kencing manis
• Kanker saluran cerna
• Gangguan tidur
 
Apakah usia dan faktor genetik juga berperan dalam timbulnya Belly Fat?
Berat badan ditentukan oleh keseimbangan antara yang apa yang dimakan dengan energi yang dibakar. Faktor usia dan genetik juga berperan besar dalam hal ini. Saat usia bertambah, seseorang akan kehilangan massa-otot, terutama jika tidak aktif secara fisik. Hilangnya massa otot akan menurunkan kecepatan tubuh dalam menggunakan dan membakar kalori.

Apakah hanya bir yang dapat menyebabkan terbentuknya Belly Fat atau Beer Belly?
Jawabannya, tidak. Mengonsumsi alkohol dalam jumlah yang berlebih, apapun jenisnya (termasuk bir) dapat meningkatkan penumpukan lemak pada area perut.

Bagaimana untuk mengetahui apakah Belly Fat?
Pada pria, jika ukuran lingkar pinggang lebih dari 102 cm mengindikasikan konsentrasi lemak pada perut yang tidak sehat dan meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan.

Bagaimana menghilangkan lemak di perut?
Otot perut dapat dibentuk dengan cara sit-up atau dengan menggunakan alat lainnya di gym. Namun, hal itu tidak dapat serta merta menghilangkan lemak yang membungkus organ-dalam. Untuk menghilangkannya, dapat dicoba cara antara lain sebagai berikut:
• Diet sehat
Perbanyak konsumsi sayuran, buah, gandum dan protein. Batasi lemak-jenuh yang terdapat pada daging dan produk susu seperti mentega dan keju. Pilihlah lemak-tak-jenuh seperti pada kacang-kacangan, ikan dan minyak zaitun
• Menjaga porsi makan
Kurangi porsi makan dan makanlah dalam porsi kecil namun sering
• Aktivitas fisik
Untuk orang dewasa, dianjurkan untuk melakukan aktivitas aerobik sedang seperti jalan cepat, paling tidak 150 menit/minggu atau aktivitas aerobik berat seperti jogging, paling tidak 75 menit/minggu.

Kesimpulan:
• Lemak pada area perut dapat dihilangkan, namun memang dibutuhkan usaha dan kesabaran.
• Dengan menurunkan berat badan dan Belly Fat, maka akan diperoleh hidup yang lebih sehat dan terhindar dari berbagai penyakit.

(dr. Trinof Hendri/Health Department)

Sumber : Klikdokter.com

Share this article :
 

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. ARTIKELIUS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger