Apa itu lifemeter? Lifemeter itu meteran hidup. Alat untuk mengukur sudah sampai dimana kita hidup. Sudah berapa persen waktu yang kita jalani dalam kehidupan. Masih cukup banyak waktu atau sudah begitu mendesak? Lho memang tahu kapan kita mati? Hahaha Saya tahu pasti kapan Anda meninggal dunia. Pasti Anda tidak percaya? Bagaimana kalau saya katakan “Umur Anda pasti tidak lebih 100 tahun lagi?”
Jangan dijawab dengan YA atau tidak! Namun jawablah dengan tingkat probability (kemungkinan benar). Saya yakin jawabnya diatas 90%.
Jadi buatlah lifemeter Anda. Kalau Jaman Nabi Adam hidup bisa 2000 tahun, maka umatnya jaman itu juga berusia sekitar 2000 th. Jaman Nabi Nuh bisa 500 tahun, maka usia umatnya juga sekitar 500 tahun. Nabi terakhir Nabi Muhammad SAW berusia 63 tahun, maka usia manusia jaman sekarang juga akan berkisar 63 tahun.
mengusulkan Anda mengukur progress bar usia Anda, sehingga Anda akan menyadari sudah kira kira sekian persen waktu hidup Anda jalani, kemudian sisa waktu yang mungkin masih Anda miliki. Tidak Hanya kita ,cobalah juga mengukur dan menimbang tentang Hal baik dan buruk yang telah Anda lakukan sepanjang waktu sampai detik ini.
Apakah Anda cukup sibuk untuk kepentingan diri sendiri? Bahkan sangat sibuk? Atau justru Anda sudah terpenjera dengan aktifitas rutin Anda, sehingga tidak sempat lagi berfikir dan bertindak untuk orang sekitar. Ukurlah kehidupan Anda, ukurlah pencapaian Anda, ukur hal hal yang memperjelas posisi Anda. Dimana Anda dan seperti apa Raport kehidupan Anda. Dan tidak kalah pentin gnya untuk menanyakan pada perenungan diri untuk mengukur kehidupan kita. Jika hari ini adalah kematian kita, kemana tempat kembali. SURGA atau NERAKA?
Apakah Anda sudah merasa cukup menafkahi keluarga?
Apakah Anda sudah membalas budi Baik orang orang sekitar Anda?
Apakah Anda sudah menyiapkan Masa depan orang orang yang Anda cintai?
Apakah Anda sudah menyenangi pekerjaan Anda?
Apakah Anda memiliki waktu cukup untuk aktivitas yang Anda inginkan?
Apakah Anda merasa tertekan dalam pekerjaan?
Apakah Anda bahagia dengan kondisi sekarang?
Apakah Anda masih terjerat utang?
Apakah Anda sering harus menolak keinginan Orang tercinta, bukan karena tidak perlu, namun karena tidak tersedianya Uang?
Apakah Anda bahagia?
Apakah Anda melakukan pembenaran terhadap kekurangan kekurangan Anda?
Apakah Anda ingin lebih berarti bagi kehidupan?
Apakah Anda ingin melakukan sesuatu yang besar dalam hidup ini?
Apakah anak anak Anda terjamin kesehatan dan pendidikanya?
Apakah Anda sudah melakukan dan memberi yang terb aik untuk orang orang yang Anda cintai?
Sederetan pertanyaan yang bisa membuat panas dingin. Mengaduk emosi dan kadang menguras air mata. Namun disisi lain bisa menyengat dan memercikan api semangat untuk berbuat lebih dan melakukan hal hal yang merubah kehidupan. Deretan pertanyaan yang sangat menyiksa bila muncul dari mulut orang lain, namun bisa berdampak beda bila pertanyaan itu muncul dari perenungan diri, sebagai bahan evaluasi. Pertanyaan yang bisa mengguggah iba, lalu kita perlahan mendatangi orang orang tercinta dan membisikan kata. “Maafkan aku sayang, engkau pantas menerima yang jauh lebih baik dari kondisi sekarang”
Pertanyaan yang bisa menyulut api semangat dan keinginan yang mendalam untuk melakukan perubahan dalam hidup, melakukan perbaikan, melakukan koreksi. Pertanyaan pertanyaan yang membutuhkan jawaban pasti yang bukan berupa kata kata dan pembelaan diri, namun jawaban yang pasti. Yaitu TINDAKAN.
Sahabat sukses..What time is it? It’s TIME TO CHANGE!
by: "Hari SUbagya" <harisubagya@cbn.net.id>
Post a Comment